√ 2 Jadwal Jam Buka Saham Ajaib, Investor Pemula harus Tahu Ini !

Jika anda ingin melakukan investasi saham dan reksadana yang ada di aplikasi Ajaib, setidaknya anda harus tahu dengan Jam buka saham ajaib.

Jam buka saham Ajaib – aplikasi Ajaib adalah sebuah aplikasi investasi saham dan bisa membantu anda untuk investasi saham dengan modal minim. Bahkan hanya dengan uang 10 ribu saja anda sudah bisa melakukan investasi.

Aplikasi Ajaib ini sangat cocok bagi pebisnis pemula yang akan disuguhkan dengan banyak kemudahan yang ada di dalam aplikasi. Ada banyak aplikasi serupa yang beredar di era sekarang ini. Ada Bibit, Ajaib maupun Pluang. yang terpenting anda menggunakan aplikasi yang resmi dan diawasi oleh OJK.

Ada berbagai saham yang bisa anda beli di aplikasi Ajaib. Untuk bisa membelinya anda harus daftar dulu dan mempunyai akun RDN untuk bisa membeli saham dan reksadana.

Jam Buka Saham Ajaib

Jadwal Jam Buka Saham Ajaib

Jika anda sudah mempunyai akun RDN, anda bisa membeli saham yang ada di aplikasi Ajaib. Namun tidak serta merta bebas jual beli lot saham yang ada di aplikasi Ajaib ini. 

Ada jam bursa saham nya, jadi anda harus bisa tepat waktu saat ingin membeli dan menjual saham di aplikasi Ajaib

Ada dua waktu ketika bursa saham ini dibuka, yang pertama di saat pagi hari. Bursa saham akan dibuka mulai jam 09.00 sampai 11.30. Di jam kerja bursa saham ini semua investor di anjurkan untuk selalu mengecek harga sahamnya. Jika mau dijual carilah waktu dan harga yang tepat.

Baca Juga:  √ Cara Budidaya Jangkrik, 1 Bulan Bisa Omset Jutaan !

Jam Buka Bursa Saham Ajaib Siang

Untuk jam buka bursa saham siang hari akan berlangsung pada jam 13.30 sampai 14.49. dan perlu anda ketahui kalau untuk sabtu dan minggu  serta hari libur nasional tidak akan transaksi yang ada di bursa saham.

Keuntungan Investasi Sejak Dini

Jadwal Jam Buka Saham Ajaib

Jika anda mulai sekarang ini mulai berinvestasi, maka anda akan menuai hasilanya di masa mendatang ketika portofolio anda bisa naik dan kalau waktunya sudah tepat anda bisa menjualnya.

Kita akan mulai dengan sebuah cerita sederhana supaya anda lebih paham dengan apa itu investasi.

Ada tiga orang namanya Andi, Budi dan Coki. Andi dari umur 25 tahun sudah mengerti saham dan rajin menginvestasikanya di saham yang ia beli. Setiap bulan Andi ini akan menginvestasikan 1 juta dan dilakukan secara rutin.

5 tahun kemudian , protofolio Andi saham yang ia punya nilainya naik 20 %, namun ia tidak menjualnya dan terus melakukan investasi secara rutin.

sampai akhirnya Andi sudah memilih waktu yang tepat untuk menjual portofolionya di lama penanaman saham 15 tahun dan umur andi sudah 40 tahun. Nilainya bisa naik 40 % dari nilai awal saat dia membeli saham. 

Baca Juga:  √ 5 Aplikasi Jual Pulsa Termurah dan Terbaik Saat Ini

Dan saat ini andi mengantongi uang 1 juta di kalikan 15 tahun (180 bulan), ini masih ditambah dengan penambahan portofolionya 40 % dari nilai saham yang yang ia tanamkan.

Disini bisa dikatakan Andi sudah berhasil menggunakan waktu dan telah berinvestasi dengan tepat.

Sekarang masih ada si Budi yang juga melakukan investasi, namun ia baru mulai sekitar umur 30 tahun. Dengan besaran investasi yang sama  perbulan dengan si Andi, Budi juga melakukan penjualan saham nya pada usia 40 tahun. Jadi Budi hanya berinvestasi sekitar 10 tahun saja.

Berbeda dengan si Coki yang sebenarnya sudah mulai berinvestasi sejak 25 tahun, sama dengan Andi, besaran investasi juga sama. Namun karena Coki berinvestasi secara asal- asalan dan tidak mengerti teknik jual beli saham, maka yang ia dapatkan cuma boncos dan tidak dapat apa -apa.

Dari ketiga cerita orang investor diatas yang berhasil ada Andi dan Budi, sementara coki gagal dalam berinvestasi.

3 Faktor Kesuksesan Investor

Dari ketiga cerita diatas, yuk kita bedah satu persatu bagaimana si Andi bisa berhasil melakukan investasi.

Baca Juga:  √ 10 Aplikasi Penghasil Uang Tercepat yang Terbukti Membayar

1. Start Early

Kalau anda ingin berbisnis investasi saham, sebaiknya harus bisa anda mulai dari sekarang. Ini akan lebih banyak memberikan keuntungan bagi anda dikemudian hari. Misalnya kisah Andi tadi yang sudah mulai berbisnis saham di usia 25 tahun. 

Tentu akan memberikan hasil berbeda dengan si Budi yang mulai bisnis sejak usia 30 tahun.

2. Jangan Jual Saham Sebelum Waktunya

Kebanyakan memang akan langsung menjual sahamnya ketika terjadi profit yang bagus di portofolionya. Dan kebanyakan juga akan menjual semua sahamnya setelah harga saham anjlok drastis. Hal ini bisa menjadikan anda tidak konsisten di investasi yang bakal menjamin masa tua anda.

Seperti contohnya Si coki yang selalu foya – foya ketika mendapatkan profit, dan akan mulai terus dari awal ketika ia melakukan investasi. Tak ada ujungnya, karena memang portofolio investasi akan naik setiap tahun secara berkala.

3. Pahami Ilmu Investasi

Jika anda ingin terjun ke dunia investasi secara mendalam sebaiknya anda segera melakukan berbagai langkah awal yang akan menjamin anda untuk memulai dan konsisten dalam melakukan investasi.

Dimulai dengan berbagai langkah pembelajaran baik mencari mentor atau membaca banyak buku tentang bagaimana berinvestasi secara perlahan sampai sukses mendapatkan keuntungan.